Koran Musi, Muratara – Pemuda asal Musi Rawas Utara (Muratara), SE (22) ditangkap polisi pas lagi di jalan. Dio ditangkap kareno sudah duo kali memperkosa gadis di bawah umur, PR (15), di taman kota dan gedung kosong.
“Iyo, seorang pemuda kasus pencabulan terhadap ceweknyo dewek yang masih di bawah umur sudah ditangkap,” uji Kasat Reskrim Polres Muratara, AKP Dedi Rahmad, Jumat (2/7/2021)
Dalam aksinyo, kato Dedi, modus tersangko ngelanjake korban dengan membujuk rayu pas ngajak korban jalan-jalan. Ditambah lagi tersangko menjanjike korban untuk dinikahi.
“Tersangko ini awalnyo membujuk korban dan berjanji untuk menikahi. Korban makan olokan dan terjadilah pemerkosaan itu di Taman Kota Silampari Lawang Agung,” ujinyo.
Meraso berhasil bujuk korban, 10 hari kemudian tersangko kembali ngajak korban ke gedung kosong bekas kebakaran. Di lantai 3 gedung itu, tersangko melakuke lagi aksi bejatnyo ke korban.
Dari kejadian itu, korban mengalami raso sakit yakni nyeri di bagian intim, malu dan trauma atas peristiwa tersebut sehinggo bercerito ke wong tuonyo. Ayah korban dak terimo, lalu melaporke peristiwa yang dialami putrinyo itu ke polisi.
“Dari laporan ayah korban, kito menyelidiki dan memburu keberadaan tersangko. Tersangko kito tangkap pas sedang jalan kaki di sebuah jalan di Muratara,” ungkapnyo.
Kepada polisi, tersangko mengakui perbuatannyo sudah duo kali memperkosa korban. Pas ditangkap di jalan, tersangko mengaku memang nak ke Mapolres, kareno dio tau kalu sudah dilaporke.
Selain menangkap tersangko, polisi jugo ngamanke sejumlah barang bukti yaitu satu set pakaian yang digunoke korban pas kejadian.
“Akibat perbuatannyo, tersangko kini ditahan dan dijerat tentang tindak pidana persetubuhan atau perbuatan cabul terhadap anak dibawah umur, Pasal 82 jo Pasal 76E dan atau Pasal 81 jo Pasal 76D. UU RI NO 35 Tahun 2014. Tentang perlindungan anak,” tutupnyo. (dp)
Komentar