Koran Musi, Palembang – Limo dari enam terdakwa dengan perkaro kasus narkotika jenis sabu seberat 4 kilogram dan 21 ribu pil ekstasi yang menjerat mantan anggota DPRD Palembang yakni Doni Cs, divonis mati oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Klas 1 A Khusus, Kamis (15/04/2021) sore.
Identitas keempat terdakwa lainnyo yakni Alamsyah, Ahmad Najmi Ermawan, Mulyadi dan Yati Suherman. Yang mano keempat terdakwa ini jugo melok terlibat dalam perkaro kasus narkoba ini.
Sidang yang dipimpin oleh hakim ketua Bongbongan Silaban ini beragendakan pembacoan putusan oleh majelis hakim yang didengarke secaro virtual baik oleh Jaksa Penuntut Umum, terdakwa dan kuasa hukum terdakwa.
“Dengan ini menyatakan bahwa terdakwa atas nama Doni, Alamsyah, Ahmad Najmi Ermawan, Mulyadi dan Yati Suherman telah terbukti melanggar pasal 114 ayat 2 Jo 132 ayat 1 UU No 35 tahun 2009 tentang narkotika. Jadi dengan ini menyatoke kelimo terdakwa divonis mati ,” ucap hakim Bongbongan Silaban.
Dalam amar putusan majelis hakim menimbang kalu hal-hal yang memberatke kelimo terdakwa diantaronyo merusak generasi mudo, kejahatan terorganisir dan kelimo terdakwa termasuk transaksi jaringan narkoba lintas negara.
“Untuk hal-hal yang meringankan terdakwa idak katek,” ucap Bongbongan.
Sementaro, untuk putusan sikok terdakwa atas nama Joko Zulkarnain yang sampe sekarang masih kabur dan dalam pencarian pihak Kejaksaan Negeri Palembang, hakim menyatoke belum pacak diputuske.
“Untuk tuntutan terdakwa Joko Zulkarnain dak pacak kami terimo jadi putusan belum pacak kami bacoke dengan alasan sampe sekarang yang bersangkutan belum pacak dihadirke pada persidangan,” jelasnyo.
Mendengar putusan tersebut, kuaso hukum kelimo terdakwa, Sufendi, SH, langsung menyatoke sikap dengan mengajuke banding ke Pengadilan Tinggi.
Komentar